Definisi Kemampuan Berpikir Kreatif
Kemampuan berpikir kreatif memilik definisi bermacam macam. Momon Sudarma (2012: 38) mengemukakan bahwa berpikir adalah proses yang menghasilkan ide atau opini terhadap sesuatu yang sedang diamati atau dirasakan.
Menurut Robert Franken dalam Momon Sudarma (2013: 18) tiga hal yang menyebabkan orang bisa kreatif, yaitu : (1) kebutuhan untuk memiliki sesuatu yang baru, (2) dorongan untuk mengomunikasikan nilai dan ide, (3) keinginan untuk memecahkan suatu masalah.
Ketiga dorongan itulah yang kemuadian menyebabkan seseorang untuk berkreasi.Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa berpikir kreatif adalah kemampuan yang berkembang dari diri seseorang untuk menemukan sesuatu yang baru atau orisinil berdasarkan sesuatu yang sudah ada. Dalam Munandar (2012: 192).
Indikator berpikir kreatif adalah : (1) berpikir lancar, (2) berpikir luwes, (3) berpikir orisinal, (4) berpikir terperinci. Kemampuan berpikir kreatif adalah suatu usaha siswa untuk mengembangkan pemikirannya agar menghasilkan gagasan yang baru dalam suatu proses interaksi melalui proses pembelajaran. Siswa dapat berinteraksi secara individu maupun berkelompok untuk dapat mengembangkan pemikirannya dalam menyelesaikan suatu permasalahan. Sehingga siswa dapat menghasilkan suatu gagasan yang baru.
Menurut Robert Franken dalam Momon Sudarma (2013: 18) tiga hal yang menyebabkan orang bisa kreatif, yaitu : (1) kebutuhan untuk memiliki sesuatu yang baru, (2) dorongan untuk mengomunikasikan nilai dan ide, (3) keinginan untuk memecahkan suatu masalah.
Ketiga dorongan itulah yang kemuadian menyebabkan seseorang untuk berkreasi.Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa berpikir kreatif adalah kemampuan yang berkembang dari diri seseorang untuk menemukan sesuatu yang baru atau orisinil berdasarkan sesuatu yang sudah ada. Dalam Munandar (2012: 192).
Indikator berpikir kreatif adalah : (1) berpikir lancar, (2) berpikir luwes, (3) berpikir orisinal, (4) berpikir terperinci. Kemampuan berpikir kreatif adalah suatu usaha siswa untuk mengembangkan pemikirannya agar menghasilkan gagasan yang baru dalam suatu proses interaksi melalui proses pembelajaran. Siswa dapat berinteraksi secara individu maupun berkelompok untuk dapat mengembangkan pemikirannya dalam menyelesaikan suatu permasalahan. Sehingga siswa dapat menghasilkan suatu gagasan yang baru.
Komentar
Posting Komentar
Mari gunakan bahasa yang baik dalam berkomentar.